Bandingkan Kuliner Lokal Dengan Penis Kuda, Warga Inggris Terancam Bui 5 Tahun

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Senin, 04 Januari 2016, 12:16 WIB
Bandingkan Kuliner Lokal Dengan Penis Kuda, Warga Inggris Terancam Bui 5 Tahun
ilustrasi/net
rmol news logo Seorang warga Inggris yang bekerja di tambang emas Kirgizstan, Michael Mcfeat menghadapi ancaman kurungan penjara hingga lima tahun akibat membandingkan kelezatan kuliner lokal dengan penis kuda.

Menurut keterangan juru bicara Kementerian Dalam Negeri Kirgizstan pada Minggu (3/1), Mcfeat diamankan setelah ia memposting komentar di akun Facebook. Pada liburan kemarin ia menulis bahwa rekannya orang Kirgistan rela mengantri demi menikmati kelezatan khusus penis kuda.

Penis kuda yang dimaksudkan merupakan bentuk ejekan pada kuliner lokal yang merupakan sosis tradisional yang terbuat dari daging kuda. Kuliner tersebut lebih dikenal dengan sebuat chuchuk di Kirgizstan.

Ia menghadapi tuduhan kebencian rasial di bawa hukum Kirgizstan, dengan ancaman hukuman antara tiga hingga lima tahun.

Mcfeat kemudian menghapus posting dan meminta maaf di akun Facebooknya, Ia menyebut bahwa ia tidak bermaksud menyerang siapapun.

"Saya ingin mengambil kesempatan untuk meminta maaf secara tulus atas komentar saya tentang orang kygyz dan penis kuda," tulisnya seperti dimuat The Guardian.

"Saya benar-benar tidak pernah bermaksud untuk menyerang siapapun dan sata benar-benar menyesal," tanadsnya. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA