Wisatawan Israel Ditembaki di Museum Yahudi Brussels

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/shoffa-a-fajriyah-1'>SHOFFA A FAJRIYAH</a>
LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH
  • Minggu, 25 Mei 2014, 15:21 WIB
rmol news logo Sebuah insiden penembakan terjadi di museum Yahudi di Brussels, ibukota Belgia, Sabtu (24/5).

Insiden tersebut menewaskan dua dari tiga orang yang merupakan wisatawan asing asal Israel. Jurubicara Jaksa Penuntut Umum (JPU) Belgia, Ine Van Wymersch mengatakan, tidak ada informasi yang jelas mengenai pelaku.

"Mengenai motif, kami memiliki sedikit informasi. Kita tahu bahwa lokasi Museum Yahudi di Brussels, membuat orang berpikir bahwa itu menjadi serangan anti-Semit. Tetapi kami belum memiliki cukup data untuk mengkonfirmasi hal ini bisa terjadi," kata Wymersh dalam konferensi persnya, seperti dikutip oleh media nasional Belgia RTBF (Minggu, 25/5).

Anti Semit adalah suatu paham atau sikap kebencian terhadap ras, etnis, dan agama Yahudi. Sementara, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam sebuah pernyataan mengutuk keras penembakan yang menewaskan warganya.

"Mereka (pelaku) adalah hasil hasutan tak berujung terhadap orang-orang Yahudi," kata Netanyahu.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA