Hal ini sesuai dengan perjanjian antara pemerintah Filipina dan Myanmar terkait pembebasan visa bagi pemegang paspor, yang sebelumnya telah ditandatangani selama kunjungan kenegaraan Presiden Thein Sein ke Filipina pada 5 Desember lalu.
"Perjanjian bebas visa masuk ini diharapkan dapat meningkatkan pariwisata, perdagangan, dan investasi antara Filipina dan Myanmar," kata Kementerian Luar Negeri Filipina dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari
Global Times (Sabtu, 4/1).
Pada tahun 2012, Myanmar berada di peringkat ketiga terendah di antara mitra dagang Filipina di ASEAN. Perdagangan bilateral antara Myanmar dan Filipina hanya sebesar 47,07 juta dolar AS pada tahun 2012.
Itu merupakan jumlah yang sangat sedikit dibandingkan dengan total perdagangan antara Filipina dan mitra perdagangan ASEAN terbesarnya, yaitu Singapura, yang mencapai hingga 9,27 milyar dolar AS.
[ian]
BERITA TERKAIT: