Jenderal John Kelly dari Komando Selatan AS mengatakan, pesawat yang digunakan untuk memberantas narkotika dengan melibatkan beberapa negara itu, terbang dari pangkalan udara AS di Panama dan tiba-tiba jatuh di Kolombia.
Lebih lanjut, Kelly mewakili AS menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban, termasuk keluarga dari korban tewas asal Panama. Selain itu, ia juga mengucapka rasa terima kasih kepada pemerintah Kolombia yang turut aktif mambantu proses evakuasi.
"Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada (pemerintah) Kolombia yang turut terlibat dalam upaya pencarian," ujarnya, sebagaimana dilansir
Reuters (Minggu, 6/10).
Hingga berita ini diturunkan, masih belum jelas diketahui apa penyebab kecelakaan pesawat itu.
Untuk diketahui, bahwa Amerika Serikat merupakan sekutu utama Kolombia dalam melawan perdagangan narkoba dan kelompok bersenjata ilegal. Sedangkan Kolumbia dikenal sebagai salah satu produsen utama kokain dunia yang menghasilkan sekitar 300 ton tiap tahunnya.
[ian]
BERITA TERKAIT: