Utang Paylater di Bank Tembus Rp24 Triliun, Jumlah Pengguna Melonjak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Jumat, 05 September 2025, 21:19 WIB
Utang Paylater di Bank Tembus Rp24 Triliun, Jumlah Pengguna Melonjak
Ilustrasi
rmol news logo Utang layanan pinjaman Buy Now Pay Later (BNPL) atau Paylater perbankan dilaporkan mencapai Rp24,05 triliun pada Juli 2025. 

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae, mengatakan angka tersebut melonjak 33,56 persen dibandingkan tahun sebelumnya (yoy).

"Per Juli 2025, baki debet kredit BNPL sebagaimana dilaporkan dalam SLIK, tumbuh 33,56 persen yoy menjadi Rp24,05 triliun," kata Dian dalam konferensi pers virtual, dikutip Jumat 5 September 2025.

Porsi kredit Paylater perbankan ini, kata Dian tercatat sebesar 0,30 persen dari total kredit perbankan.

Berdasarkan data OJK, pada periode tersebut jumlah rekening Paylater perbankan juga ikut meningkat menjadi 28,25 juta pengguna.

Angka tersebut naik 1,29 juta dari total 26,96 juta pengguna Paylater pada Juni 2025.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA