Dalam perombakan tersebut, anak usaha dari perusahaan maskapai Garuda Indonesia Group itu mengangkat Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha Djumaryo sebagai Komisaris GMFI.
Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini mendapat kursi bersama Marsda TNI (Purn) Oki Yanuar yang menjadi Komisaris Utama, dan Dean Arslan sebagai komisaris independen.
Direktur Utama GMFI Andi Fahrurrozi mengatakan di tengah pulihnya industri penerbangan dan disrupsi rantai pasok global, GMFI berupaya menjaga momentum profitabilitas.
Hal tersebut dilakukan dengan memperkuat strategi transformasi, diversifikasi bisnis, dan perbaikan struktur keuangan perseroan.
Menurut dia, kinerja tersebut ditopang oleh efisiensi biaya, peningkatan produktivitas layanan, dan penguatan segmen airframe sebagai kontributor utama pendapatan.
Sepanjang 2024, GMFI mencatat pendapatan usaha mencapai 421,22 juta Dolar AS (Rp6,8 triliun). Angka tersebut meningkat dari 373,2 juta Dolar AS pada tahun sebelumnya. Perseroan juga membukukan laba bersih 26,90 juta Dolar, naik dari 2023 lalu sebesar 20,17 juta.
“Tahun 2024 adalah momen validasi arah baru GMFI. Di tengah tantangan rantai pasok dan kompetisi ketat, kami tetap mampu mencatat pertumbuhan laba dan pendapatan yang signifikan. Ini adalah hasil kerja kolektif dan strategi yang tepat sasaran,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis, 5 Juni 2025.
Berikut struktur dewan komisaris dan direksi GMFI:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Oki Yanuar
Komisaris Independen: Dean Arslan
Komisaris: Giring Ganesha Djumaryo
DireksiDirektur Utama: Andi Fahrurrozi
Direktur Base Management: Bobi Gumelar Respati
Direktur Line Operation: Mukhtaris
Direktur Sumber Daya Manusia: Mitra Piranti
Direktur Keuangan: Tri Hartono.
BERITA TERKAIT: