Pembukaan Keran Impor Baik untuk Ekonomi Indonesia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Senin, 14 April 2025, 01:40 WIB
Pembukaan Keran Impor Baik untuk Ekonomi Indonesia
Direktur Utama The Yudhoyono Institute, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Minggu,13 April 2025/RMOL
rmol news logo Direktur Utama The Yudhoyono Institute, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berpendapat rencana Presiden Prabowo Subianto membuka keran impor dengan menghapus kuota impor lantaran menyulitkan investor masuk merupakan langkah bijak.

Ketua Umum Partai Demokrat ini menuturkan di tengah gempuran perang dagang antara AS dan China, Indonesia mampu menampung negara-negara lain yang bisa berinvestasi di Indonesia dengan membuka keran impor.

“Saya rasa kita ingin itu yang terbaik untuk masyarakat kita, impor ekspor itu adalah sesuatu yang dinamis dalam suasana yang resiprokal saat ini, saya rasa Indonesia juga harus punya posisi yang tepat,” kata AHY di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Minggu,13 April 2025.

Putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menambahkan ekonomi Indonesia harus tumbuh dengan baik, di tengah kegaduhan ekonomi global saat ini dengan cara membuka keran impor untuk memantik investor masuk ke Indonesia. 

“Kita ingin ekonomi terus tumbuh tidak ada hambatan-hambatan yang pada akhirnya juga akan membebani rakyat kita sendiri,” ujarnya.

“Tanpa kita mengorbankan keinginan kita untuk meningkatkan produktivitas dan memasarkan komoditas produk-produk kita yang juga diharapkan bisa menembus pasar-pasar yang ada di sekitar kita,” tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA