Jumlah ini meningkat sekitar 11 persen dibandingkan dengan periode sama yakni 8,31 juta penumpang.
Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi menjelaskan bahwa lonjakan jumlah penumpang pesawat tersebut didorong oleh dua faktor utama. Pertama, kebijakan penurunan harga tiket pesawat yang diterapkan oleh pemerintah, dan kedua, tingginya permintaan untuk perjalanan udara yang terus meningkat pasca-pandemi.
"Di tengah sibuknya penerbangan pada peak season ini, kami bersyukur penyelenggaraan angkutan Nataru dapat berjalan sukses di seluruh bandara berkat kolaborasi erat di antara ekosistem aviasi," ujar Faik Fahmi dalam keterangan resmi, Selasa 7 Januari 2025.
Berdasarkan data Posko Nataru InJourney Airports, bandara dengan jumlah penumpang terbanyak selama periode tersebut adalah Bandara Soekarno-Hatta Tangerang yang melayani 3,13 juta penumpang.
Selanjutya disusul oleh Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan 1,35 juta penumpang, Bandara Juanda Surabaya dengan 768 ribu penumpang, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 532 ribu penumpang, dan Bandara Kualanamu Deli Serdang yang melayani 463 ribu penumpang.
Untuk destinasi penerbangan domestik, kota-kota yang paling banyak diminati antara lain Denpasar, Medan, Surabaya, Makassar, dan Palembang.
Sementara itu, penerbangan internasional yang paling banyak diminati adalah menuju Singapura, Kuala Lumpur, Jeddah, Hong Kong, dan Doha.
BERITA TERKAIT: