Dari kerja sama itu, SUN Energy berhasil memperoleh fasilitas pembiayaan senilai 10 juta Dolar AS dari SMBC Indonesia.
SMBC Indonesia adalah bank devisa yang sebelumnya dikenal sebagai PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN).
SMBC Indonesia merupakan hasil penggabungan antara PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia pada Februari 2019
Pendanaan ini ditujukan untuk mendukung operasional dan ekspansi proyek energi surya di sektor komersial dan industri (C&I).
Dana tersebut akan digunakan untuk pengadaan bahan baku energi surya, yang menjadi langkah strategis guna meningkatkan daya saing dalam tender proyek.
Head of Wholesale, Commercial, and Transaction Banking SMBC Indonesia, Nathan Christianto, dalam keterangannya yang dikutip Sabtu 28 Desember 2024 mengatakan dengan tersedianya bahan baku yang memadai, SUN Energy dapat menjamin keberlangsungan proyek strategis.
Pembiayaan ini membantu SUN Energy memenuhi persyaratan tender, seperti jaminan keuangan dan pengadaan material awal. Dengan fasilitas tersebut, peluang SUN Energy untuk memenangkan proyek strategis di sektor energi terbarukan menjadi lebih besar.
"Kerja sama ini juga menegaskan komitmen kedua perusahaan terhadap pengembangan energi bersih di Indonesia," kata Nathan.
SMBC Indonesia mencatatkan pertumbuhan penyaluran pinjaman berkelanjutan sebesar hampir Rp17,3 triliun per akhir September 2024, naik 18 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pembiayaan ini mencakup berbagai sektor, termasuk energi terbarukan, yang menjadi fokus utama perusahaan.
BERITA TERKAIT: