Kenaikan sebesar 2 dolar AS per barel memecahkan penurunan beruntun selama tiga hari sebelumnya.
Dilaporkan Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember 2023 naik 2,23 dolar AS atau sekitar 2,8 persen, menjadi 82,67 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange, sementara minyak mentah berjangka Brent naik 2,22, atau 2,6 persen, menjadi 86,85 dolar AS per barel.
Investor minyak telah mengikuti dengan cermat keputusan kebijakan Fed, khawatir bahwa kenaikan suku bunga yang agresif dapat memperlambat ekonomi dan mengurangi permintaan energi.
The Fed mempertahankan suku bunga di rentang 5,25-5,50 persen sebagai hasil keputusan pertemuan kebijakan yang berlangsung dua hari. Tidak berubahnya suku bunga The Fed meredakan kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi dan penurunan permintaan minyak mentah.
Bank of England mempertahankan suku bunga pada level tertinggi 15 tahun sebesar 5,25 persen pada pertemuan terakhir pada hari Kamis, bulan kedua berturut-turut suku bunga stabil setelah 14 kenaikan berturut-turut.
BERITA TERKAIT: