Aneka Tenun dan Songket Pusaka Keraton Nusantara Bakal Dipamerkan di GBK Bulan Depan

Ketua Umum KADIIFA, Anna Marianna mengatakan, acara tersebut merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Festival Tenun dan Songket se-Nusantara.

Kegiatan ini nantinya akan ditutup dengan Expo UMKM dan Produk Rempah, Pemilihan Putra Putri Rempah Indonesia 2023, Pameran produk Rempah Keraton Se-Nusantara hingga Bisnis Forum, yang akan diselenggarakan pada 7 - 11 Desember di Gedung sate dan Gedung Merdeka Asia Afrika, Pullman Hotel Bandung.

Akhir pekan lalu, Jumat (6/10), KADIIFA telah menggelar Festival Tari Tenun dan Songket 2023 di Anjungan Riau, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur. Festival itu diikuti oleh 155 peserta dari 21 sanggar di 38 provinsi dengan mengangkat tema Meningkatkan Kepedulian Masyarakat Terhadap Para Pengrajin Tenun dan songket Tradisional.

Anna Mariana mengatakan kegiatan ini sebagai upaya pelestarian budaya, mengangkat serta mendorong kemajuan UMKM, pengrajin tenun dan songket.

Selain itu, mengembalikan kejayaan rempah indonesia, menuju Indonesia Emas 2045, menyukseskan sejarah jalur rempah menuju UNESCO, mendukung kemajuan pelaku UMKM, meningkatkan ketahanan sandang tradisional, ketahanan pangan, ketahanan tanaman rempah, mendukung kemajuan petani.

“Pada saat ini kita patut berbangga dan senang karena kita tidak hanya ada Hari Batik Nasional 2 Oktober. Namun ada Hari Tenun Songket Nasional 7 September," kata Anna, dalam keterangannya, Rabu (11/10).

Kegiatan terselenggara sebagai bentuk apresiasi kepada para pengrajin sebagai pejuang budaya yang secara turun temurun masih konsisten mengembangkan serta melestarikan budaya.

"Budaya Warisan Leluhur Bangsa Indonesia Tenun dan Songket yang ada dari Sabang hingga Merauke, merupakan kebanggaan kita, menjadi ciri khas serta jati diri budaya bangsa kita, menjadi simbol Kebhinekaan Tunggal Ika,” sambung Anna

Kepala Anjungan Riau TMII, Zulfikar, yang juga sebagai ketua panitia pelaksana acara Festival Lomba Tari Tenun & Songket Nusantara nusantara menyebut festival tersebut mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Riau, jajaran Pengurus TMII, seluruh ketua anjungan dari 38 provinsi, serta Pemerintah Pusat.