Dalam sebuah pengumuman yang dikeluarkan pada Kamis (28/9), Kemenkeu Singapura mengatakan paket dana tersebut mencakup pembayaran tambahan hingga 200 dolar Singapura (Rp 2,2 juta) untuk 2,5 juta warga dewasa.
"Kurang dari setengah penduduk Singapura masing-masing mendapat dana tambahan sebesar 200 dolar Singapura yang akan cair Desember tahun ini," bunyi pengumuman tersebut, seperti dikutip
The Star.
Pada Juni lalu, pemerintah Singapura mengumumkan bahwa pihaknya telah mengalokasi dana bantuan untuk warga sebanyak 1,5 miliar dolar Singapura (Rp 17 triliun).
Meski inflasi pada bulan Agustus telah menurun dari 5,5 persen menjadi 3,4 persen, tetapi menurut Kemenkeu Singapura biaya hidup warga tetap mengalami kenaikan harga.
Karena kondisi tersebut, Kemenkeu Singapura menurunkan perkiraan pertumbuhan PDB 1,5 persen dari 2,5 persen sebelumnya.
BERITA TERKAIT: