Baru-baru ini, pemerintah Taiwan akhirnya merevisi pertumbuhan ekonomi tahun 2023 di level 1,6 persen, yang semula diperkirakan bisa mencapai 2,04 persen.
Badan statistik mengatakan, semoga ada harapan untuk tahun 2024 bahwa pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 3,32 persen, seperti dilaporkan Reuters, Jumat (18/8).
Taiwan, rumah bagi perusahaan teknologi besar termasuk pembuat chip kontrak terbesar di dunia TSMC, mengalami penurunan ekspor di tengah kenaikan suku bunga di seluruh dunia sebagai tanggapan terhadap kenaikan inflasi dan meningkatnya ketegangan perdagangan AS-China.
Ekspor Taiwan turun selama 11 bulan berturut-turut karena lemahnya permintaan dari AS dan China diimbangi oleh momentum yang berkembang dalam aplikasi kecerdasan buatan.
Pemerintah mengatakan pertumbuhan ekspor dapat berlanjut mulai September, meskipun kemungkinan besar mulai November.
BERITA TERKAIT: