"Nggak perlulah di impor-impor lagi. Apalagi terlalu besar sebenarnya kata impor beras itu harusnya sudah dihapus dari buku program pemerintah gitu ya karena kita sanggup untuk memproduksi pangan," ujar Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (15/1).
Apalagi sudah ada pernyataan dari Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo untuk siap mengirim beras ke 34 provinsi di Indonesia.
"Indonesia ini harus sudah berpikir bahwa bisa menjadi lumbung pangan dunia di mana negara-negara yang kekurangan pangan datangnya ke Indonesia bukan sebaliknya Indonesia nyari pangan ke tempat lain," kritiknya.
Pemerintah Indonesia memutuskan impor 500 ribu ton beras dari Vietnam dan Thailand. Alasan pemerintah untuk menutup kekurangan pasokan beras sekaligus menjaga lonjakan harga beras yang kini terjadi di pasar.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.