"Sistem Cashless ini, di KRL sudah 100 persen, jadi kami pendukung utama pemerintah," kata Direktur Utama KAI Edi Sukmoro saat menjadi pembicara di Focus Discussion Group (FGD) "Transaksi Zaman Now Bye Bye Tunai" yang diselenggarakan Bank Indonesia bersama Harian Rakyat Merdeka di Hotel Westin, Kuningan, Jakarta, Rabu (6/12).
Selain itu, KAI pada 2014 telah mengintegrasikan pembayaran parkir hanya dengan kartu yang sekaligus bisa digunakan untuk naik Commuter Line. Upaya ini kata Edi cukup berhasil membuat masyarakat Jakarta menitipkan kendaraan di stasiun untuk kemudian menggunakan kereta ke tempat kerja.
"Jadi orang dari rumah bawa mobil ke stasiun, masuk Jakarta naik kereta," ujarnya.
Edi menjelaskan, memang sejauh ini baru Commuter line yang sudah 100 persen menggunakan transaksi non tunai, bahkan sudah terintegrasi sengan Bus Transjakarta.
Sementara untuk kereta jarak jauh baru sekitar 54 persen non-cash dan 46 cashless atau non tunai. Menurut Edi, pihaknya belum menerapkan pembayaran non tunai pada seluruh loket untuk kereta jarak jauh karena masih banyak generasi tua yang belum paham.
"Itu sengaja memang kami siapkan loket cash, karena generasi-generasi tua masih menggunakan uang secara langsung," demikian Edi.
[san]