Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Syaikhul Islam Ali menilai wacana penyederhaan golongan listrik itu belum terlalu mendesak untuk dilakukan.
"Penyederhanaan golongan listrik itu belum mendesak, belum terlalu urgent," kata Syaikhul dalam keterangannya.
Kapasitas listrik memang harus ditingkatkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, kata Syaikhul, tapi larinya ke industri bukan pelanggan rumah tangga.
"Kasihan masyarakat ketika ekonomi kurang bergairah tapi diajak boros listrik seperti itu. Harusnya masyarakat didorong terus hemat energi," tegas Syaikhul.
Legislator asal Jawa Timur itu meminta PLN mengutamakan efisiensi Biaya Pokok Penyediaan (BPP) Tenaga Listrik. "Misal, penghapusan PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) dan efisiensi pembangkit batu bara sehingga biaya litsrik bisa lebih murah," jelasnya.
Elektrifikasi pedesaan juga mendesak dituntaskan. Menurut dia, masih banyak desa-desa yang sama sekali belum tersentuh aliran listrik.
"Tunaikan yang wajib dulu sajalah, bukan berwacana yang lain-lain,†tandasnya.
[wid]
BERITA TERKAIT: