BI Yakin Demo Besar Tidak Ganggu Stabilitas Moneter

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 03 November 2016, 22:48 WIB
BI Yakin Demo Besar Tidak Ganggu Stabilitas Moneter
Net
rmol news logo Bank Indonesia memastikan, rencana unjuk rasa besar 4 November besok tidak sampai menganggu stabilitas moneter dalam negeri. Meski aksi demonstrasi dikhawatirkan melumpuhkan Ibu Kota Jakarta, lantaran sejumlah pertokoan dan perkantoran memilih untuk tidak beraktivitas.

"Kalau saya lihat imbas besok itu rupiah tidak melemah, stabil. Bahkan cenderung menguat," kata Deputi Gubernur BI Perry Warijo di Jakarta, Kamis (3/11).
 
Dia menjelaskan, kekuatan rupiah yang akan diprediksi mulai esok hingga akhir pekan pertama November dipengaruhi kondisi global yang membawa sentimen positif untuk keuangan Indonesia.

"Yang menguatkan karena kondisi global, masuknya arus modal asing. Ini memberikan sentimen positif terhadap rupiah," ujar Perry.

BI optimis jika pasar domestik dan luar negeri serta investor asing lebih percaya diri melihat perekonomian Indonesia yang perlahan membaik.

"Seperti capital inflow sampai minggu lalu terus masuk Rp 157 triliun. Dan kami tidak melihat adanya suatu tanda-tanda itu kembali ke asing, malah terlihat masih akan masuk. Itu tanda kondisi ekonomi kita cukup menguat," jelas Perry.

Diketahui, umat muslim dari berbagai ormas Islam yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Majelis Ulama Indonesia bakal menggelar unjuk rasa untuk kedua kalinya Jumat besok. Massa menuntut proses hukum terhadap Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) atas dugaan penistaan agama. [wah]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA