JK memastikan, pemerintah tengah merumuskan sistem kebijakan untuk mendorong peningkatan cadangan devisa nasional.
Salah satu langkah yang diambil adalah meniru instrumen kebijakan yang dimiliki sejumlah negara tetangga, seperti Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filipina.
"Hal paling penting kita tetap memperlakukan suatu devisa yang bebas tapi butuh sistem yang baik agar ekonomi lancar," katanya.
Rapat dihadiri Gubernur BI Agus Martowardojo, Menkeu Bambang Brodjonegoro, dan Muliaman D Hadad dari OJK. Untuk menjaga cadangan devisa dan ketahanan nilai tukar rupiah, JK juga mengintruksikan membatasi impor.
"Menjaga devisa jangan dipakai untuk luxury, bagaimana impor itu dibatasi untuk hal-hal yang penting saja," jelasnya.
[dem]