Direktur Utama Garuda IndoÂnesia M Arif Wibowo mengatakan, enam pesawat Airbus A330-300 tersebut sebetulnya diperuntukkan bagi rombongan jamaah haji musim 2015. NaÂmun akan dimanfaatkan lebih dulu untuk Lebaran.
"Sebetulnya, pesawat itu diprioritaskan untuk haji, tapi sebelum masuk haji bisa dipakai sebagai cadangan mengantisiÂpasi lonjakan pada arus mudik Lebaran," kata Arif.
Garuda, lanjutnya, juga akan menambah penerbangan (exÂtra flight), baik untuk rute-rute mudik, maupun rute-rute liburan, mulai dari H-10 hingga H+10 Lebaran 2015.
Rute-rute untuk yang ditaÂmbah penerbangannya untuk mudik, meliputi Yogyakarta, Solo, Semarang, Surabaya, MeÂdan, dan Makassar, sementara untuk liburan, yakni Denpasar dan Singapura.
"Kami prediksi akan ada lonÂjakan penumpang di LebaÂran tahun ini. Pasalnya, LebaÂran bertepatan dengan musim liburan sekolah. Hitungan kami, bisa 10-15 persen kenaikannya," ujarnya.
Untuk mencukupi kebutuhan Lebaran, perseroan juga melakuÂkan penambahan kapasitas, baik Garuda maupun Citilink.
"Tahun ini, Garuda akan mendatangkan 18 pesawat, di antaranya berbadan semÂpit tujuh pesawat B737-800, tiga CRJ1000, ATR72-600, tiga B777-300 ER dan dua A330-300. Dua unit datang kuartal ini, bulan depan sudah mulai masuk Boeing-777 yang ketujuh," katanya.
Terkait harga tiket, Arif menÂgatakan, ada kenaikan, namun tidak akan melampaui tarif batas atas.
"Kalau angkutan darat ada tuslah, kita enggak ada tuslah, kita main di subclasses saja sampai batas atas maksimal," pungkasnya. ***