Serah terima dilakukan di ruang rapat Kementerian BUMN, JaÂkarÂta, kemarin. Acara serah terima jaÂÂbatan perusahaan pelat merah itu dilakukan secara kilat, sekitar 15 menit dimulai pukul 09.20 WIB hingga pukul 09.35 WIB.
Pada acara itu, hadir MenÂteri BUMN Rini Soemarno, MenÂteri Perhubungan (Menhub) IgÂnasius Jonan yang sebelumnya menjabat CEO KAI, pejabat KeÂmenterian BUMN dan direksi KAI.
Rini mengungkapkan, alasan terpilihnya Edi Sukmoro yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pengelolaan Aset dan Properti KAI menjadi orang noÂmor satu di BUMN kereta itu.
Bekas Ketua Tim Transisi itu menÂceritakan, sangat sulit untuk menetapkan Dirut KAI. Dia me-ngaku berdiskusi dan meminta masukan dari Jonan. Sebab, JoÂnan meÂngeÂtahui seluk beluk KAI.
“Untuk memilih Dirut KAI yang baru, saya berkonsultasi deÂngan Pak Jonan. Ada dua nama, masing-masing dari diÂreksi dan komisaris. Setelah berdiskusi deÂngan Pak JoÂnan, akhirnya naÂma Pak Edi yang terpilih,†jelasnya.
Rini menilai, Edi cocok deÂngan ritme kerjanya. Selain itu, Edi juga paham seluk beluk perÂkeretaapian. “Saya sudah laÂporÂkan ke Pak Presiden dan beÂliau setuju,†ujar Rini.
Jonan mengakui, sesungguhÂnya ada sembilan orang yang diÂjaÂgokan menjadi penerusnya seÂbagai Dirut KAI.
“Saya harap kereta api akan maÂju dan berkembang serta menÂjadi tulang pungÂgung transportasi darat. Saya diminta berapa nama dan menyarankan salah satunya Edi. Ada sembilan calon direkÂtur,†terang Jonan.
Jonan menilai, Edi Sukmoro sudah memiliki banyak pengaÂlaÂman dan merasakan asam garam dunia perkeretaapian. “Baik, presÂtasi banyak sekali dan saya yakin beliau dapat meneruskan,†yakin Jonan sudah sukses meng-ubah wajah perkereta-apian itu.
Kepada penerusnya, Jonan ber-pesan agar target KAI untuk lima tahun ke depan terus dijaÂlankan. Terutama, menaikkan kapasitasÂnya. Menurut dia, KAI punya program 2020 kapasitas angkut 600 juta penumpang setahun. “Kalau sekaÂrang daya angkutnya baru sekitar 200 juta penumÂpang,†ujar Jonan.
Target tersebut, lanjut bekas Managing Director Citibank itu, naik dua kali lipat dalam lima taÂhun. “Kedua angÂkutan barang tahun ini 30 juta ton, ditargetkan lima tahun lagi 60 juta ton. PeÂlayanan dan maÂcam-maÂcam haÂrus semakin baÂik,†pesan Jonan.
Resmi menjadi bos KAI, Edi Sukmoro meÂngatakan, telah memÂpersiapkan program kerja atau langkah yang diambil untuk memimpin peÂrusahan pelat meÂrah itu ke depan. Dia berjanji akan meÂlanjutkan pencapaian yang telah dilakukan oleh penÂdaÂhulunya, yakni Ignasius Jonan selama 6 tahun memimpin KAI.
Menurut Edi, pencapaian yang akan dilanÂjutkan ialah memberiÂkan pelaÂyanan terbaik kepada pengguna jasa kereta api.
“Pasukan KAI akan difokusÂkan ke pelayanan. Pelayanan utaÂma adalah keÂamanan. Itu nggak ada toleransi,†kata Edi.
Langkah kedua, kata Edi, memÂÂpertahankan kinerja keuangÂan yang selama ini sudah memÂbaik. Selama dipegang Jonan, keÂuangan KAI meÂnunjukkan trend positif dan meningkat sejak tahun 2009. ***