Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, Kazakhstan dan Indonesia telah menjalin hubungan cukup erat sejak dibukanya hubungan diplomasi kedua negara pada 1993. Kerjasama dalam bidang perdagangan meningkat pesat setelah kunjungan Presiden Kazakhstan Nursultan Nazarbayev tahun lalu ke Indonesia.
"Pertumbuhan perdagangan bilateral yang hampir mencapai dua kali lipat dalam dua tahun terakhir merupakan indikator kuat," katanya di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (21/8).
Menurut Hatta, kerjasama ekonomi dengan Kazakhstan akan menguntungkan bagi beberapa sektor perekonomian di Indonesia. Termasuk investasi, perdagangan, pertanian, minyak, gas dan energi, infrastruktur, dan logistik.
"Pertemuan ini merupakan peluang besar bagi kalangan pengusaha maupun pemerintahan Indonesia dalam menggali beberapa potensi ekonomi dan membangun kolaborasi melalui beberapa perjanjian perdagangan yang telah disepakati selama ini," jelas Hatta.
Pertemuan JCEC digelar dalam rangka peringatan hubungan diplomasi Indonesia dengan Kazakhstan yang ke-20. Delegasi Kazakhstan dipimpin oleh Menteri Perekonomian dan Perencanaan Anggaran Yerbolat Dossayev.
[dem]
BERITA TERKAIT: