Berita

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan bersalaman dengan Presiden Republik Rakyat China (RRC) Xi Jinping saat mendampingi Presiden Joko WIdodo di Balai Agung Rakyat di Beijing/Net

Politik

Dampingi Jokowi Bertemu Xi Jinping, Zulhas: Dua Negara Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan

RABU, 18 OKTOBER 2023 | 16:58 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Presiden Joko Widodo bertemu Presiden Republik Rakyat China (RRC) Xi Jinping di Balai Agung Rakyat di Beijing, pada Selasa (17/10).

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan yang mendampingi Presiden Jokowi pada pertemuan tersebut, menceritakan, kedua negara menyepakati peningkatan kerja sama perdagangan dan investasi.

"Ada penandatanganan sepuluh kerja sama investasi di berbagai bidang antara lain pertahanan, mobil listrik, ketahanan energi, dan kerja sama pembangunan desa serta pengentasan kemiskinan," ujar Zulhas, dalam keterangan tertulis, Rabu (18/10).

Dia mengungkapkan, Presiden Jokowi mengangkat empat hal pada pertemuan dengan Presiden Xi Jinping. Pertama, mengenai upaya peningkatan kerja sama investasi, terutama untuk baterai kendaraan listrik dan otomotif, pabrik suku cadang, kilang petrokimia, produksi baja, serta pengembangan kerja sama Halal Center.

Lanjutnya, Presiden Jokowi juga mendorong tindak lanjut kerja sama pengembangan koridor ekonomi "Two Countries, Twin Parks".

Terkait perdagangan dan keuangan, masih kata Zulhas, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi terhadap perdagangan bilateral yang terus tumbuh dan seimbang, serta mengharapkan dukungan RRC untuk ekspor produk-produk unggulan Indonesia seperti sarang burung walet, produk perikanan, pertanian, dan buah-buahan tropis.

Untuk kerja sama keuangan, Presiden Jokowi menyampaikan dukungannya terhadap rencana pembentukan local currency transaction melalui QR cross border untuk memfasilitasi ekspor-impor dan investasi.

Zulhas juga menyampaikan, kunjungan kerja Presiden ke Tiongkok kali ini berhasil meningkatkan kerja sama kedua negara. Salah satunya terkait besarnya potensi transaksi pada acara Forum Bisnis Indonesia-China yang dilaksanakan pada Senin (16/10).

"Termasuk pada Forum Bisnis yang menghasilkan potensi perdagangan hampir 13 miliar dolar AS yang ditandatangani pelaku usaha kedua negara," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya