Berita

Kepala BIN, Budi Gunawan saat tinjau vaksinasi di di Pondok Pesantren Ummul Qura, Pamulang, Tangsel/RMOL

Politik

Selain Bagikan Sembako, BIN Lanjutkan Vaksinasi Door To Door Pondok Pesantren Di Tiga Provinsi

MINGGU, 01 AGUSTUS 2021 | 18:51 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar vaksinasi untuk pelajar di sejumlah pondok pesantren dan warga secara door to door di tiga provinsi dengan target 7.000 orang.

Kepala BIN Jenderal (Purn) Budi Gunawan mengatakan, tiga provinsi yang hari ini menggelar vaksinasi yakni Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

"Spot-spot ini kita pilih karena lonjakan angka positif ratenya cukup tinggi dan sudah menjadi zona hitam. Sehingga kami masuk di tiga titik tersebut," ujar Budi Gunawan saat meninjau vaksinasi di Pondok Pesantren Ummul Qura, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (1/8).


Budi Gunawan menyebutkan, pondok pesantren merupakan ujung tombak ketahanan NKRI. Sebab, di tempat ini para penerus bangsa dididik.

"Pondok pesantren merupakan ujung tombak ketahanan kita, karena di sinilah para generasi muda dididik untuk aspek religius, kemudian nasionalis, dan toleran," tuturnya.

Di samping itu, BIN juga mengadakan vaksinasi secara door to door.

Kata Budi Gunawan, vaksinasi door to door dilakukan supaya mencegah laju kematian akibat Covid-19.

"Kami menargetkan saat ini bagaimana menekan angka laju kematian, makanya kami masuk di perumahan-perumahan padat penduduk," katanya.

Selain menggelar vaksinasi, BIN juga membagikan sembako terhadap para warga yang terdampak Covid-19. Total ada 7.000 paket sembako beserta vitamin yang diberikan kepada warga di tiga provinsi yang sama.

Ketua RT 003/04 Kelurahan Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Suparman menyambut positif kegiatan ini. Terlebih, kata dia, mayoritas warganya berprofesi sebagai pedagang harian sehinga mengalami kesulitan di tengah pandemi Covid-19.

"Terimakasih kepada Presiden Jokowi dan Kepala BIN atas bantuannya dan partisipasinya kepada waraga Pondok Cabe ini khususnya RT saya. Terimakasih yang terhingga telah memberikan bantuan sembako dan vaksinasi massal," ucapnya.

Secara terpisah, Arwiyah, salah satu warga yang berprofesi sebagai pedagang sayur mengaku bersyukur mendapatkan bantuan sembako ini. Sebab, semenjak pandemi berlangsung penghasilannya menurun.

"Alhamdulillah bukan senang lagi, saya hidup sendiri berjualan sayur semenjak Covid-19 pendapatan menurun, sangat bersyukur dengan adanya sembako ini," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya