Berita

Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Jawa Barat, Ridwan Kamil/Net

Nusantara

Jawa Barat Hanya Tersisa Tiga Zona Merah Covid-19

SENIN, 12 OKTOBER 2020 | 19:43 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Saat ini hanya ada tiga daerah yang masuk ke dalam zona merah atau risiko tinggi penularan Covid-19 di Jawa Barat.

Begitu dikatakan Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Jawa Barat, Ridwan Kamil.

"Untuk pertama kalinya di Jawa Barat zona merah hanya tiga, biasanya 5-7 silih berganti. Hari ini saya laporkan hanya tiga yaitu Kabupaten Karawang, Kabupaten Bekasi, dan Kabupaten Kuningan," ucap Emil, sapaan akrabnya dikutip dari Kantor Berita RMOLJabar, Senin (12/10).


Sementara untuk kasus di wilayah Bodebek (Bogor, Depok, dan Bekasi), kata Emil, saat ini juga mulai menurun.

"Jadi wilayah Bodebek sudah membaik, tidak ada zona merah kecuali Kabupaten Bekasi," ujarnya.

Diakui Emil, dirinya merasa senang karena wilayah Kota Bandung dan Kabupaten Bandung Barat juga sudah bergeser ke zona oranye atau risiko penularan sedang.

"Saya juga bergembira zona merah di minggu sebelumnya sudah bergeser. Contohnya Kota Bandung sudah bergeser oranye, lalu Kabupaten Bandung Barat juga sudah oranye. Jadi di Bandung raya sudah tidak ada zona merah," katanya.

Di samping itu, pihaknya akan mengikuti kebijakan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi DKI Jakarta yang dimulai 12-25 Oktober mendatang.

"Kota/kabupaten di Bodebek sedang kita koordinasikan. Seperti halnya komitmen yang sudah disampaikan sebelumnya jika ada perubahan kebijakan di Jakarta, maka Bodebek di Jawa Barat akan menyesuaikan," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya