Berita

Gajah yang telah membunuh pria tua/Net

Dunia

Malang, Pria Ini Tewas Diinjak Gajah Saat Mencari Sayuran Untuk Makan

RABU, 12 AGUSTUS 2020 | 13:15 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Nasib malang menimpa seorang pria tua yang sedang mencari sayuran untuk dimakan bersama keluarganya. Dia tewas diinjak seekor gajah peliharaan yang diduga sedang dalam kondisi musth (meningkatnya hormon reproduksi gajah jantan yang menjadikannya sangat agresif) di pinggir kanal di distrik Nop Phi Tham.

Kapten Pol Surasak Aramruang, wakil kepala investigasi untuk distrik Nop Phi Tham mengatakan, mayat Somsak Chanwong ditemukan oleh kerabat yang khawatir mencarinya di dekat kanal Tha Phud di tambon Nareng pada Senin malam (10/8) waktu setempat. Jasad Somsak dalam kondisi lebam.

Polisi, staf medis, dan petugas penyelamat yang dipanggil ke tempat kejadian mengatakan pria berusia 61 tahun itu ditemukan di rumput lebat di sepanjang kanal. Dia menderita banyak patah tulang. Sepeda roda tiganya tergeletak tak jauh dari tubuh korban, begitu pula gajah yang telah membunuhnya yang sedang dalam keadaan dirantai, seperti dikutip dari Bangkok Post, Rabu (12/8).

Pihak keluarga mengatakan kepada polisi bahwa Somsak meninggalkan rumah pada Senin malam dengan sepeda roda tiga untuk mengumpulkan sayuran. Ketika malam tiba dan dia belum kembali, kerabat yang khawatir pergi mencarinya.

Mereka menemukan sepeda roda tiga di dekat kanal dan menemukan tubuh Somsak di rimbunan rumput tinggi sekitar jam 11 malam. Polisi mengatakan tampaknya Somsak diserang gajah saat mengumpulkan sayuran.

Saat ini polisi tengah melakukan otopsi untuk memastikan penyebab kematiannya. Penyelidik berjanji untuk segera menemukan pemilik gajah dan akan memproses kasus ini secara hukum.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya