Berita

Foto/Net

Politik

PILKADA JAKARTA

Tiga Simulasi Pasangan Ini Bisa Kalahkan Ahok-Neo Orba

KAMIS, 04 AGUSTUS 2016 | 14:14 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Calon incumbent Basuki Tjahja Purnama alias Ahok dan kekuatan neo orde baru (orba) yang ada di belakang Ahok akan mudah dikalahkan oleh koalisi pembaharu.

Koalisi pembaharu yang dimaksud adalah koalisi di luar Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai Nasdem, yang sudah mendukung Ahok pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Dengan syarat, koalisi pembaharu yang diyakini akan mudah dibangun PDIP ini harus betul-betul memunculkan kandidat pasangan calon yang bisa mengimbangi elektabilitas Ahok.


Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan ada tiga simulas kandidat pasangan yang bisa diusung koalisi pembaharu. Yaitu, Rizal Ramli-Sandiaga Uno, Yusril Ihza Mahendra-Sandiaga Uno atau Tri Rismaharini-Sandiaga Uno.

"Simulasi di atas adalah pasangan yang ideal dan punya kans menenggelamkan popularitas dan elektibilitas Ahok," ujar Pangi kepada redaksi, Kamis (4/8).

Namun tegas dia, semua tergantung PDIP. "Saya kira PDIP sangat mahir dan lihai memainkan bandul politik. PDIP akan menyusun strategi dan sebagai pemimpin koalisi besar melawan Ahok," tambah Pangi.

Menurutnya, PDIP bukan tidak mungkin sedang melakukukan lobi-lobi dan komunikasi dengan beberapa parpol sehingga pada ujungnya terbentuk head to head, sehingga konstestasi Pilkada Jakarta menjadi sengit.

"Pertarungan Pilkada Jakarta sangat ditentukan parpol. Kalau serius mau mengalahkan Ahok, gampang, diseting dua calon saja. Sehingga terbentuk dua kutup kekuatan. Sehingga dengan harapan, yang nggak suka Ahok akan mendukung calon yang satu lagi, anti tesis dengan sikap Ahok," imbuh dosen politik UIN Jakarta ini. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya