Dikutip dari
Reuters, Sabtu (6/9), perusahaan AS itu mengatakan bahwa saat ini mereka memiliki lebih dari 1 juta pengguna berbayar di seluruh produknya, termasuk ChatGPT Enterprise, Team dan Edu.
Angka tersebut meningkat dari 600.000 pengguna pada bulan April. Ini menunjukkan bahwa upaya CEO Sam Altman untuk mendorong perusahaan mengadopsi ChatGPT untuk penggunaan korporat membuahkan hasil.
Saat ini langganan ChatGPT Plus dibanderol 20 Dolar AS (Rp308.000) per bulan. Versi gratis dari model ini digunakan oleh ratusan juta pengguna setiap bulan.
Secara terpisah, Information melaporkan bahwa eksekutif OpenAI juga telah membahas langganan dengan harga lebih tinggi untuk model bahasa besar yang akan datang seperti Strawberry yang berfokus pada penalaran dan LLM andalan baru yang dijuluki Orion.
"Dalam pembicaraan internal awal di OpenAI, harga berlangganan hingga 2.000 dolar AS per bulan dibahas," kata laporan itu, mengutip satu orang yang memiliki pengetahuan langsung mengenai angka tersebut.
BERITA TERKAIT: