WeChat yang dikembangkan oleh Tencent di China kerap disebut-sebut sebagai "aplikasi segalanya", karena bisa mencakup jejaring sosial hingga e-commerce.
WeChat adalah salah satu aplikasi yang paling banyak digunakan di dunia. Aplikasi ini sangat populer di China, dan juga populer di Asia Tenggara serta di komunitas diaspora China.
Namun negara-negara Barat telah menyuarakan kekhawatiran terkait ancaman keamanan dari aplikasi tersebut, khususnya dikhawatirkan dapat digunakan untuk memata-matai pengguna.
Larangan aplikasi WeChat oleh pemerintah Kanada dilakukan setelah penilaian oleh lembaga informasi.
"Kami mengambil pendekatan berdasarkan risiko terkait dengan keamanan siber dengan menghapus akses ke aplikasi ini di perangkat mobile pemerintah," kata Presiden Dewan Keuangan Kanada, Anita Anand, seperti dimuat
Pardafas, Kamis (2/11).
Selain WeChat, Kanada juga mengambil tindakan serupa terhadap Kaspersky, sebuah perusahaan keamanan siber yang berbasis di Rusia.
Kedua aplikasi tersebut akan dihapus dan diblokir.
BERITA TERKAIT: