Adalah Clarence Seedorf yang kini hanya bisa pasrah didepak dari kursi pelatih Timnas Kamerun. Kegagalan mempertahankan juara Piala Afrika jadi penyebab pihak asosiasi sepak bola Kamerun menghentikan kontrak legenda AC Milan itu.
Dilansir
Guardian, selama di bawah penanganan Seedorf, Kamerun hanya bisa bertahan hingga babak 16 besar Piala Afrika 2019. Hasil ini memang mengecewakan banyak pihak di Nigeria.
Salah satu pihak yang kecewa berat dengan hasil yang diraih tim berjuluk Indomitable Lions itu adalah sang Menteri Olahraga, Narcisse Mouelle Kombi. Dia langsung meminta Seedorf untuk dipecat.
Tak berapa lama usai kalah dari Nigeria di babak 16 besar, Seedorf pun menerima surat pemecetan dirinya sebagai pelatih, Selasa (16/7) waktu setempat. Ikut pergi bersama Seedorf, asisten pelatih Patrick Kluivert.
Sepanjang tampil di Piala Afrika 2019, Kamerun hanya meraih satu kemenangan dari empat pertandingan. Sementara sejak menangani tim pada Agustus 2018, Seedorf juga hanya bisa mempersembahkan empat kemenangan.
Itu pun ketika bertemu dengan tim-tim yang memang punya kualitas di bawah Kamerun. Seperti Malawi, Kepulauan Komoro, Zambia, dan Guinea-Bissau.
Kamerun sendiri merupakan juara bertahan Piala Afrika. Pada edisi 2017, Kamerun mengalahkan Mesir dengan skor 2-1 di babak final.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.