Supriyanto menjelaskan, pada saat korban menunggu temannya di tempat kejadian perkara, Jumat dinihari (9/5). Tiba-tiba terduga pelaku datang dan langsung meminta kunci sepeda motor dengan mengancam.
"Korban panik dan teriak minta pertolongan," ujar Suprianto, Sabtu (9/5).
Warga sambung Supriyanto kemudian langsung menangkap terduga, dan langsung menghakiminya hingga babak belur.
"Lalu warga menyerahkan terduga dengan kondisi luka-luka, berikut barang bukti ke Polsek Serpong," sambungnya.
Atas kondisinya itu, polisi pun bergegas membawa terduga ke Rumah Sakit Kabupaten Tangerang untuk mendapatkan tindakan medis.
Namun nahas, saat perawatan medis diberikan, terduga meregang nyawa setelah mengeluarkan banyak darah.
"Dan terduga dinyatakan meninggal dunia," ucap Suprianto.
"Untuk pelaku pengeroyokan, sedang kita dalami," pungkasnya menambahkan.
BERITA TERKAIT: