Jelang Malam Tahun Baru, Polresta Tangerang Keluarkan Imbauan Khusus

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Senin, 30 Desember 2019, 14:33 WIB
Jelang Malam Tahun Baru, Polresta Tangerang Keluarkan Imbauan Khusus
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Abdul Karim/RMOLBanten
rmol news logo Masyarakat Kota Tangerang diimbau untuk tidak melakukan konvoi saat merayakan malam tahun baru 2020. Hal ini untuk mencegah kejadian tidak diinginkan saat malam pergantian tahun nanti.

Demikian disampaikan Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Abdul Karim, Senin (30/12).
 
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan konvoi untuk merayakan pergantian malam tahun baru 2020 nanti. Lebih baik di rumah saja karena Pemerintah Kota Tangerang juga tidak menyediakan kegiatan pada malam tahun baru," ujar Abdul Karim.

Sebagai pencegahan, kata Abdul Karim, pihaknya akan melakukan penyekatan di beberapa titik pada saat malam pergantian tahun.

Dikutip Kantor Berita RMOLBanten, adapun titik yang akan dilakukan penyekatan di antaranya adalah Batuceper, Ciledug, Sepatan, dan Jatiuwung.

"Kami sudah siapkan empat titik lokasi penyekatan. Lokasi tersebut untuk mencegah masyarakat yang ingin berkonvoi merayakan pergantian tahun," imbuh Abdul Karim.

Meski begitu, dari pemantauan pihaknya, hingga saat ini situasi di Kota Tangerang masih kondusif. Bahkan, saat perayaan Natal pun terbilang aman dan lancar.

"Kalau dari pantuan saya sampai saat ini, Kota Tangerang masih terbilang aman. Beberapa waktu lalu saya dan Pak Dandim juga berkeliling menggunakan motor untuk melakukan pemantuan, hasilnya masih kondusif dan aman terkendali," ungkapnya.

Meski demikian, ia menegaskan akan menindak masyarakat yang masih membandel tetap melakukan konvoi. Terlebih jika memicu provokasi dan menyebabkan gangguan keamanan.

"Kalau memang ada, saya tidak akan segan melakukan tindakan tegas. Karena sejauh ini masyarakat masih tetap komitmen menjaga kemanan. Apalagi saya lihat antusias menjaga wilayah sangat tinggi. Maka itu, harus tetap terjaga," demikian Abdul Karim. rmol news logo article  

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA