Perjalanan Mencari Keadilan Masih Panjang

 OLEH: <a href='https://rmol.id/about/jaya-suprana-5'>JAYA SUPRANA</a>
OLEH: JAYA SUPRANA
  • Senin, 11 Juni 2018, 07:26 WIB
Perjalanan Mencari Keadilan Masih Panjang
Jaya Suprana/Net
SYUKUR alhamdullilah, akhirnya pada hari Kamis 31 Mei 2018 di Istana Merdeka, Presiden RI Joko Widodo berkenan menerima keluarga korban pelanggaran hak asasi manusia (HAM) yang setia menyelenggarakan unjuk rasa setiap hari Kamis di seberang Istana.

Aksi yang kemudian dikenal dengan sebutan Kamisan itu dilakukan para keluarga korban dan aktivis sejak Kamis 18 Januari 2007.

Proses Hukum


Pertemuan Jokowi bersama keluarga korban pelanggaran HAM berlangsung sekitar 45 menit secara tertutup.

Dalam pertemuan tersebut para keluarga korban menyerahkan sejumlah berkas penyelidikan Komnas HAM yang hingga saat ini proses hukumnya belum berlanjut.

Presiden Jokowi pun meminta waktu kepada keluarga korban untuk mempelajari berkas serta temuan-temuan Komnas HAM tersebut.

Di sisi lain, Presiden menginstruksikan KSP Moeldoko menjembatani lebih lanjut komunikasi pemerintah bersama keluarga korban pelanggaran HAM.

Sementara Jaksa Agung dan Menkopolhukam akan berkoordinasi dengan Komnas HAM untuk melanjutkan proses hukum yang belum tertuntaskan.

Doa

Setulusnya, saya menghargai perkenan Presiden Jokowi berjumpa dengan keluarga korban pelanggaraan HAM yang telah lama memikul beban derita yang kebetapaan beratnya hanya dapat dirasakan oleh mereka yang pernah mengalaminya sendiri.

Namun saya sadar bahwa perjalanan  para korban pelanggaran HAM mencari keadilan masih panjang. Maka saya berdoa memohon Yang Maha Adil berkenan menganugerahkan kekuatan lahir dan batin bagi para penegak hukum dalam perjuangan menjunjung tinggi sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab di persada Nusantara tercinta ini.

Saya berdoa memohon Yang Maha Pengasih berkenan menganugerahkan kekuatan lahir dan batin bagi para keluarga korban pelanggaran HAM demi mampu bersabar serta tak kenal putus asa dalam perjuangan menempuh perjalanan panjang mengarungi deru campur debu berpercik keringat, air mata dan darah demi mencari keadilan. AMIN. [***]

Penulis adalah pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan

< SEBELUMNYA

Hikmah Heboh Fufufafa

BERIKUTNYA >

Dirgahayu Indonesia

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA