dengan belati kepentingan
selaksa manuver kekuasaan
atau politik lingkungan
kemunafikan berbaju kesalehan
atas nama apa pun
yang serbaseolah-olah
dan mengapa kalian
makin rajin
membohongi sejarah
dengan keserakahan opini
pengujung warsa
melebar luka
senyum entah ke mana
tak mematangkan jiwa
mencabik rahmat
meluruhkan kebhinekaan
memaksakan keseragaman
memalingkan keberagaman
menyimpulkan kesalahan
memonopoli kebenaran
hidup bergerak garang
dengan ketegangan
mengkafirkan ketaksepahaman
memaksakan keseleraan
tak memberi ruang
rahmat pun bukan lagi hak
bagi yang berbeda suara
om telolet om
menyalak jerit kegembiraan
dari riuh jalan
meneriakkan kebahanaan
musik jiwa
geletar ruh semesta
nada menindih petaka
ekspresi bawah sadar manusia
dunia memandang Indonesia
om telolet om
o, ada kesederhanaan
yang menyatukan
di balik kuasa kelam rona
simpanlah sayat belati
sisihkan virus benci
telolet, telolet
ringkas rasa
tangkas jiwa
biarlah syahwat kepentingan
menguap berjeda
memberi ruang napas lega
om Indonesia om...
[***]Penulis adalah Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Jawa Tengah.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: