Konsisten Dengan Budaya Leluhur, Dedi Mulyadi Raih Penghargaan Soekarno Center

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 23 Juli 2016, 05:15 WIB
Konsisten Dengan Budaya Leluhur, Dedi Mulyadi Raih Penghargaan Soekarno Center
dedi mulyadi/net
rmol news logo . Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dianugerahi Pemimpin Teladan Demokrasi dari Sukarno Center.

Penghargaan dan pemberian tongkat Dwi Ananta kepada Dedi itu diberikan Dewan Pembina The Sukarno Center, Sukmawati Soekarnoputri di Dewan di Istana Mancawarna Tampaksiring, Gianyar Provinsi Bali (Jumat, 22/7).

Presiden The Sukarno Center Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna mengatakan dari ratusan kabupaten di Pulau Jawa, Dedi hadir sebagai sosok yang berbeda, berani kontroversi demi membela nama leluhur. Menurutnya, Dedi konsisten membangun Purwakarta dengan nilai-nilai leluhur budaya Sunda.

"Kami mempersembahkan penghargaan bidang budaya, perlindungan hak minoritas, terhadap masyarakat adat, masyarakat agama lokal dan untuk tetap menjaga ke-Bhinekaan melalui pembangunan dengan semangat nilai-nilai budaya leluhur di alam demokrasi," ujar Shri I Gusti Ngurah Arya dalam keterangannya.

Menurut Shri sebagai warga Bali pihaknya meyakini bahwa tanah Jawa dan Pasundan bersaudara ibarat anak dan orang tua. Sehingga, keduanya akan selalu menjaga tanah leluhur. Dia juga mengaku takjub mendengar kabar Dedi membangun patung pewayangan, tokoh Sunda, hingga tokoh bangsa namun ditentang dan diprotes banyak pihak.

"Saya banyak terinspirasi oleh Kang Dedi karena konsisten membangun daerahnya dengan nilai-nilai Sunda dalam alam demokrasi Indonesia. Kehadiran Kang Dedi sebagai tokoh bangsa, tokoh Jawa Barat (Jabar) agar beri teladan untuk maju bergerak dalam gerbong nasionalisme, gerbong revolusioner," beber Shri

Secara terpisah, Dedi mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan, oleh masyarakat Bali. Penghargaan tersebut akan jadi motivasi dalam membangun dengan falsafah nilai-nilai budaya Sunda.

"Terima kasih atas ini, yang merupakan bagian dari menghormati leluhur kami dalam kelola sistem pembangunan dengan sistem demokrasi. Sebuah penghargaan yang tidak ada di tanah kami sendiri," ujar Dedi

Nilai-nilai leluhur sebagai spirit membangun Purwakarta kata Dedi akan jadi spirit fundamental masyarakat. Ia mengapresiasi kepada The Sukarno Center yang memberi kekuatan motivasi bangun negeri dengan jati diri bangsa.

Penghargaan ini baru dua kali diberikan kepada pemimpin daerah pulau Jawa. Pertama kepada Presiden RI Joko Widodo saat menjabat Gubernur DKI Joko Widodo. The Sukarno Center juga pernah memberikan penghargaan kepada tokoh demokrasi Myanmar Aung San Suu Kyi dan peraih nobel perdamaian Nelson Madela. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA