JELANG MUNAS GOLKAR

Janji Novanto Malah Menambah Daftar Panjang Tak Punya Rasa Malu

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>
LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI
  • Rabu, 24 Februari 2016, 00:02 WIB
Janji Novanto Malah Menambah Daftar Panjang Tak Punya Rasa Malu
setya novanto/net
rmol news logo . Janji Setya Novanto mundur dari jabatan Ketua Fraksi Partai Golkar bila terpilih menjadi ketua umum Golkar dalam Munas mendatang memperpanjang daftar bahwa sesungguhnya ia tak punya rasa malu.

Beberapa waktu lalu misalnya, setelah tersangkut kasus "Papa Minta Saham", Setya mengambil alih kursi Ketua Fraksi Golkar setelah harus mundur dari kursi Ketua DPR.

Demikian disampaikan Lucius Karus dari Forum Masyarakat Pemantau Parlemen Indonesia (Formappi). Menurut Lucius, Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR sudah menemukan dua kesalahan Novanto dalam kasus Donald Trump dan Papa Minta Saham.  

Dengan kasus itu saja, Novanto sudah sepantasnya diberhentikan atau mengajukan pemberhentian diri dari keanggotaan di DPR.

"Kini Novanto berjanji akan mundur dari jabatan ketua fraksi bila terpilih jadi ketum Golkar. Kenapa tak mundur dari DPR saja sejak dulu saat kesalahannya ditemukan?" kata Lucius beberapa waktu lalu (Selasa, 23/2).

Kini, kata Lucius, apapun pernyataan Novanto sudah tak penting lagi. Karena publik sudah punya penilaian buruk soal Novanto.

"Dia ada masalah etika dan moral. Dan itu tetap melekat di dirinya. Publik sudah kehilangan kepercayaan pada dia," tegas Lucius. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA