Demikian disampaikan Budi Heriyadi, Ketua DPD Gerindra Provinsi Banten, dalam percakapan dengan
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (23/2).
"Kita jangan bicara yang terlalu muluk-muluk dulu, kita memulai dari yang sederhana tapi kongkrit,†katanya.
Budi menjelaskan, Banten harus kembali ke pertanian sebagai lumbung beras nasional. Alasannya, jelas kata Budi, masyarakat Banten adalah pengomsusi beras.
"Kita bisa sinkronkan dengan program Gerindra tentang 2 juta lahan untuk pertanian beserta insyinyurnya disana. Kalau ini tercapai, Insya Allah minimal untuk setok beras provinsi Banten dari daerahnya sendiri," katanya.
Kedua, soal pengolahan sampah. Menurut Budi, Banten harus mulai memikirkan soal pengolahan sampah yang murah dan ramah lingkungan. Selain itu, budaya membuang sampah tidak sembarangan harus mengakar dari atas sampai ke bawah.
"Kalau Banten bersih, pasti akan berimplikasi positif ke banyak hal," katanya.
Sedangkan terkait dengan transportasi, Budi mempunyai ide menghidupkan kembali jalur kereta Api khusus untuk barang-barang berat. Alasannya, selama ini, truk-truk yang dari luar Banten membuat jalan cepat rusak.
Untuk truk-truk yang membawa hasil panen, seperti buah-buahan dan sayur-sayuran, Budi mengusulkan untuk di bikin pasar Induk yang mewadahi semua kebutuhan mereka.
"Jadi orang Jakarta di balik transaksinya adalah di Pasar Induk yang kita buat,†katanya.
Budi juga merasakan masyarakat Banten di sekitaran Kabupaten Tanggerang, Kota Tanggerang, dan Tanggerang Selatan, tidak pede dengan ke Bantenannya. Indikator, sederhana wacana mobil harus berplat A bukan B, semua pada gelisah, padahal itu merupakan wilayah ekonomi Banten.
"Kita harus membuat masyakat Tanggerang ini menjadi pede, salah satunya yaitu membuat Banten menjadi maju dan mandiri," katanya.
Budi, yang kini di perhitungkan sebagai kandidat calon Gubernur Banten, dan sudah menjadi lirikan beberapa partai politik tidak menolak jika amanah untuk memimpin Banten ada di Pundaknya.
Sebagai komitmen politik, dirinya siap mundur jika terpilih jadi gubernur tapi tidak bisa membuat Banten menjadi maju.
"Saya sudah buktikan ketika periode kedua saya tidak maju lagi jadi anggota DPR RI, saya konsern untuk di Partai," demikian Budi.
[ysa]
BERITA TERKAIT: