"Sekjen PKS seakan ingin menunjukkan loyalitasnya pada Presiden sebelumnya Anis Matta yang pengaruhnya digerus oleh kepengurusan baru PKS Pimpinan Salim Segaf dan Shohibul Iman," kata pengamat politik Islam, Abdullah Amas, dalam keterangan beberapa saat lalu (Rabu, 17/2).
Amas memprediksi, elit PKS faksi Anis Matta paling hanya akan fokus di dapil masing-masing saat mereka mencalonkan diri. Atau sekedar menjaga pro Anis Matta di daerah-daerah agar pemilihan ketua majelis syuro dan Presiden PKS pasca pemilu 2019 kelompok Anis Matta akan memimpin kembali
"Namun mundurnya Sekjen PKS tanda kelompok Anis Matta juga ingin total mengusung kekuatan baru," demikian Amas.
[ysa]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: