Dan kota ini, kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, bisa berubah menjadi kota yang asri dengan taman-taman kota jika dalam Pilkada tanggal 9 Desember nanti calon yang diusung PDI Perjuangan, Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi, dipercaya rakyat Depok
"PDIP memiliki pengalaman yang sangat baik, bagaimana Tri Rismaharini mengembangkan Kota Surabaya penuh dengan taman kota dan sistem drainase yang handal untuk mencegah banjir. Krn itulah Ibu Risma akan secara khusus memberikan asistensi kepada Dimas-Babai, calon walikota-wakil walikota Depok nomor urut 1," kata Hastobeberapa saat lalu (Sabtu, 21/11).
Menurut Hasto, peluang bagi Dimas-Babai untuk memenangkan Pilkada Kota Depok sangatlah besar. Selain rakyat merindukan perubahan, masyarakat juga mencatat bahwa selama 10 tahun terakhir, praktis tidak ada kemajuan berarti.
"Perubahan tata letak kota yang sangat manusiawi menjadi skala prioritas kepemimpinan Dimas. Integrasi kebijakan pemerintah pusat, Pemerintah DKI, dan Depok akan lebih baik jika Kota Depok dipimpin oleh Dimas-Babai," ungkap Hasto.
Hasto mengungkapkan, persoalan utama Kota Depok juga tidak terlepas dari keterbatasan angkutan publik dan persoalan infrastruktur. Itulah yang nantinya menjadi prioritas Dimas-Babai dalam kepemimpinannya. Apalagi Menteri PU dan Menteri Perhubungan memiliki kedekatan dengan PDIP. Demikian halnya menteri UMKM, Puspayoga berasal dari PDIP.
"Dipastikan jika Dimas-Babai menang, maka penataan Kota Depok akan seindah Kota Surabaya," tandasnya.
Atas dasar hal itulah, lanjut Hasto, maka dengan penuh kerendahan hati PDIP mengharapkan dukungan masyarakat Kota Depok agar Tanggal 9 Desember nanti dapat memberikan dukungan pada pasangan perubahan nomor urut 1 yaitu Dimas-Babai.
[ysa]
BERITA TERKAIT: