Demikian butir-butir hasil pembicaraan antara Duta Besar Selandia baru, Trevor Matheson dengan Menko Kemaritiman, Indroyono Soesilo, di Jakarta sebagaimana keterangan yang disampaikan bidang komunikasi Menko Maritim, beberapa saat lalu (Sabtu, 25/7).
Dalam pertemuan Jumat kemarin itu, kedua pejabat negara tadi sepakat untuk meningkatkan kerjasama di bidang energi panas bumi, terutama di bidang rancang-bangun pembangkit listrik energi panas bumi, kajian tekno-ekonomi energi panas bumi serta kajian dampak sosial-budaya energi panas bumi. Apalagi kedua negara ini berada di jalur gunung api atau Ring of Fire dengan potensi energi panas bumi yang besar,
Dalam kesempatan ini, Dubes Matheson mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Indonesia berkenan kebijakan bebas visa bagi wisatawan Selandia Baru yang akan berkunjung ke Indonesia. Saat ini tengah dijajagi jalur penerbangan langsung antara Jakarta dan ibu kota Selandia Baru, Auckland.
Di bidang kerjasama iptek kelautan, Selandia Baru akan mengundang ahli-ahli oseanografi dan biologi laut Indonesia guna mengikuti Ekspedisi ke Benua Antartika menggunakan kapal riset Selandia Baru dan akan tinggal di Stasiun Observasi Ilmiah milik Selandia Baru di Benua Es Antartika.
Sementara Menko Indroyono juga menyampaikan kepada Dubes Matheson tentang rencana partisipasi kapal layar tiang tinggi Indonesia, KRI Arung Samudera, untuk mengikuti lomba layar New Zealand Millennium Cup 2016, bulan Januari 2016 mendatang, sekaligus untuk mempromosikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia.
[ysa]
BERITA TERKAIT: