Ini Strategi PDIP Menangkan Pilkada Karawang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>
LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI
  • Senin, 13 Juli 2015, 22:33 WIB
rmol news logo . Secara resmi, PDI Perjuangan mengusung Ahmad Marjuki-TB Dedi Gumelar dalam Pilkada Karawang Desember mendatang.‎ Rekomendasi pada pasangan ini dibacakan Bendahara DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Waras Wasisto, dalam Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) diperluas, di Kantor DPC Kabupaten Karawang (Senin,13/7).‎

Selain diusung PDI Perjuangan yang memiliki 9 kursi DPRD, pasangan tersebut juga didukung Partai Hanura (2 kursi) dan Partai Bulan Bintang (3 kursi).‎

‎Ahmad Marjuki merupakan seorang pengusaha dan ketua Nahdlatul Ulama Kabupaten Karawang, sementara TB Dede Gumelar alias Mi’ing adalah mantan anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan periode 2009-2014. Mi’ing sebelum terjun ke politik juga seorang aktor terkenal.‎

‎"Marjuki-Mi’ing merupakan pasangan yang pas. Marjuki merupakan sosok religius sementara Mi’ing adalah figur nasionalis," kata Ketua DPD PDIP Jawa Barat, TB Hasanudin, dalam sambutannya.

‎Pilkada Karawang adalah momentum untuk mengembalikan marwah Partai yang sudah 20 tahun tidak pernah menang dalam kontestasi Pilkada. Padahal, PDI Perjuangan merupakan partai pemenang legislatif.

‎"Artinya ada yang salah dalam mesin partai selama ini. Ada kader yang tidak bekerja sungguh-sungguh. Dan saya tidak mau ke depan kita kalah. Semua elemen partai harus bahu membahu memenangkan pasangan Marjuki-Mi’ing," kata TB Hasanudin membakar semangat ribuan kader PDIP.

‎TB Hasanudin optimis jika pasangan ini akan memenangkan Pilkada Kabupaten Karawang. Lebih-lebih PDI Perjuangan sudah memiliki modal 18 persen suara yang tidak akan berkurang, ditambah dengan suara partai pendukung dan elemen masyarakat lainnya.

‎"Target kita bisa meraup 50 persen suara. Strateginya kita akan tempatkan tim sukses berbasis Tempat Pemungutan Suara. Tim ini berlapis, terdiri dari kader PDIP, kader partai pendukung dan elemen masyarakat lain. Kita optimis bisa menang," tegasnya.

‎TB Hasanuddin yang juga anggota Komisi I DPR RI mengancam akan memberikan sanksi kepada kader yang tidak taat terhadap instruksi partai. "Jika ada kader yang berkhianat, maka saya tidak segan-segan untuk memberikan sanksi," tegasnya.

‎Pensiunan Jenderal Bintang 3 itu menambahkan, bahwa penetapan pasangan Marjuki-Mi’ing sudah melewati serangkaian proses panjang. DPP Partai mempertimbangkan aspek popularitas, elektabilitas, dan kesiapan aspek finansial.‎

‎Sementara itu, calon Bupati Karawang Ahmad Marjuki dalam sambutannya mengatakan sangat berterimakasih kepada partai koalisi, yaitu PDIP, Partai Hanura dan PBB yang sudah memberikan kepercayaan kepada dirinya dan Mi’ing.‎ Dia juga mengatakan, jika nanti terpilih akan menjalankan pemerintahan yang sejalan dengan cita-cita partai. 

‎Dia berharap Kabupaten Karawang ke depan bukan hanya dikenal sebagai kota industri atau lumbung pertanian semata, tapi juga kota yang berbudaya dan mencetak sumber daya manusia yang unggul. Pasangan ini rencananya akan mendaftar ke KPUD Kabupaten Karawang pada tanggal 27 Juli 2015 mendatang.‎ [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA