LMND Kecam Aksi Kekerasan pada Buruh FSPASI Voksel Electric

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>
LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI
  • Jumat, 26 Juni 2015, 11:14 WIB
rmol news logo . Pelaku kekerasan terhadap buruh Federasi Serikat Pekerja Aneka Sektor Indonesia (FSPASI) PT Voksel Electric di Bogor pada Rabu lalu (24/6) harus ditangkap dan diadili.

"LMND mengecam keras tindakan brutal Ormas Pemuda Pancasila terhadap aksi masa buruh. Kami juga menuntut tanggung jawab negara untuk melindungi rakyat, terutama buruh yang sedang menyampaikan hak-haknya," kata Ketua Umum Eksekutif Nasional Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND), Jami Kuna, dalam keterangan tertulis beberapa saat lalu (Jumat, 26/6).

"Aksi kekerasan ini sangat kami sesalkan, termasuk pembiaran pihak kepolisian," sambung Jami Kuna.

Menurut Jami Kina, situasi akhir-akhir ini memang tidaklah berpihak pada kaum buruh, tani dan kelompok sosial lainnya. Hal ini terlihat dari berbagai berita, yang banyak memberitakan gelombang besar PHK terhadap buruh.

"Ketika tekanan ekonomi, politik serta problem lainnya yang dirasakan oleh rakyat lalu direspon untuk diperjuangkan, tapi kenapa gerakan rakyat harus di hadapkan dengan tindakan represif baik dari pihak kepolisian, tentara, ormas dan lain-lain," demikian Jami Kuna. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA