KNKT: Kecelakaan AirAsia QZ8501 Bukan Karena Serangan Teroris

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Selasa, 20 Januari 2015, 22:33 WIB
KNKT: Kecelakaan AirAsia QZ8501 Bukan Karena Serangan Teroris
rmol news logo Komite Nasional Keamanan Transportasi (KNKT) telah menganalisa isi rekaman pembicaraan di dalam kokpit AirAsia QZ8501 yang terjatuh dalam perjalanan dari Surabaya menuju Singapura akhir Desember lalu.

Dari rekaman itu tidak terengar suara tembakan atau ledakan. Hal inilah yang mebuat KNKT untuk sementara menyimpulkan bahwa kecelakaan yang diduga menewaskan seluruh penumpang dan kru tidak terjadi karena aksi terorisme.

Hal itu disampaikan salah seorang penyelidik KNKT, Andreas Hananto, dalam wawancara dengan Reuters yang juga disiarkan CNN.

KNKT juga tidak mendengar suara orang lain di dalam kokpit selain suara pilot.

Sebelum hilang dari pantauan radar di hari naas itu, QZ8501 yang terbang di ketinggian 32 ribu kaki sempat meminta izin untuk naik ke ketinggian 38 ribu kaki. Diduga permintaan ini karena cuaca buruk dan awan Cumulonimbus yang sulit ditembus.

Badan pesawat kini telah ditemukan di dasar Laut Jawa di kedalaman 30 meter. Upaya untuk mengangkat badan pesawat sedang terus diupayakan. [dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA