Komisi V Minta Basarnas Kerja Cepat Temukan Pesawat AirAsia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Senin, 29 Desember 2014, 01:40 WIB
Komisi V Minta Basarnas Kerja Cepat Temukan Pesawat AirAsia
Yudi Widiana Adia/net
rmol news logo . Komisi V DPR-RI meminta Badan SAR Nasional (Basarnas) dan tim gabungan untuk bergerak cepat menemukan pesawat AirAsia QZ 8501 yang hilang kontak sejak Minggu.

"Saya prihatin dengan musibah yang menimpa pesawat AirAsia. Saya berharap Basarnas bisa bekerja cepat, tepat, efektif dan efisien untuk mengurangi jatuhnya korban sebagaimana yang diamanatkan dalam UU Penerbangan dan UU SAR," kata Wakil Ketua Komisi V, Yudi Widiana Adia dalam keterangannya, Senin (29/12).

Disisi lain, Yudi juga meminta pemerintah untuk transparan memberikan penjelasan mengenai musibah ini agar tidak membingungkan keluarga korban. Sampai saat ini, pemerintah hanya memberikan penjelasan bahwa pesawat AirAsia itu hilang kontak sejak pukul 06.17 WIB.

"Saya berharap pemerintah dan otoritas bandara Juanda dan Angkasa Pura 1 untuk transparan mengungkapkan hasil pencarian. Pihak keluarga penumpang harus mendapatkan informasi yang jelas. Mereka juga harus mendapatkan pelayanan yang baik," ujar politisi PKS ini.

Diwartakan sebelumnya, pesawat AirAsia QZ8501 yang terbang dari Surabaya menuju Singapura hilang kontak sekitar pukul 7.00 WIB. Pesawat tersebut kemungkinan besar mengalami gangguan cuaca. Sebelum hilang dari radar ATC di Jakarta, pilot pesawat, Kapten Iriyanto, minta izin untuk mengubah arah pesawat demi menghindarkan awan tebal.

Pesawat membawa penumpang 155 orang dan kru sebanyak 7 orang, total di dalam pesawat 162 orang. Dengan rincian, Indonesia 155 orang, Korea Selatan 1 orang, Singapura 1 orang, Prancis 1 orang dan Malaysia 1 orang. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA