KORUPSI PENCETAKAN UANG?

Sikap Diam Megawati Akan Menguatkan Spekulasi Terlibat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Senin, 04 Agustus 2014, 16:26 WIB
Sikap Diam Megawati Akan Menguatkan Spekulasi Terlibat
megawati soekarnoputri/net
rmol news logo . Sikap diam Megawati Soekarnoputri menyikapi keterangan dari situs whistleblower Wikileaks yang seolah-olah menuduhnya terlibat skandal dugaan korupsi pencetakan uang tahun 1999 menimbulkan tanya. Semestinya, Megawati meniru SBY yang dengan tegas dan berani membantah terlibat.

"SBY dengan tegas membantah terlibat. Yang menjadi persoalan adalah diamnya Megawati," ujar Koordinator Nasional Relawan Gema Nusantara, FB Muhamad Adnan, dalam keterangannya kepada redaksi (Senin, 4/8).

Boleh saja PDI Perjuangan memberi bantahan. Sekjen Tjahjo Kumolo, misalnya, mengatakan bahwa pemberitaan yang bersumber dari bocoran situs Wikileaks itu tidak didasari fakta dan hanya mencari sensasi belaka.

Tetapi menurut Adnan, sikap diam Megawati malah akan menguatkan spekulasi atau kecurigaan bahwa dia terlibat. Apalagi publik percaya Wikileaks selalu membocorkan informasi bersifat sangat rahasia yang merupakan konsumsi intelijen Amerika, sehingga atas rekam jejak ini informasi yang disampaikan bukanlah bersifat rumor atau gosip seperti yang umumnya beredar di media sosial.

Selain itu, menurut Adnan, sikap diam Megawati juga akan menguatkan anggapan rendahnya komitmen Megawati dalam pemberantasan korupsi. Bukan sekali ini saja Megawati diam seribu bahasa menyikapi tuduhan korupsi yang dialamatkan terhadap dirinya. Dalam kasus travel cek yang banyak melibatkan kader-kader PDIP, Megawati menolak untuk diperiksa KPK dan malah mengirim kadernya mendemo KPK.

"Komitmen Megawati dalam pemberantasan korupsi patut dipertanyakan terutama ketika kasus yang terjadi melibatkan kader atau dirinya. Belum lagi skandal BLBI yang merugikan Negara Rp 600 triliun lebih yang harus ditanggung rakyat hingga sekarang," papar Adnan.

"Kenapa juga orang-orang di sekeliling Megawati adalah orang yang dekat dari para pengemplang BLBI. Terbukti, ada anak Samadikun menjadi anggota dewan terpilih dari PDIP," demikian Adnan.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA