"Kalau dilihat kasusnya kemarin, bagaimana ada kampanye hitam yang luar biasa, PKB sebagai satu-satunya partai Islam di kelompoknya Jokowi memegang peranan penting," ujar pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Saiful Umam, Jumat, (11/7).
Menurut Saiful, kampanye hitam yang dilancarkan kepada Jokowi luar biasa hebat, salah satunya isu agama. PKB merepons kampanye hitam itu dengan memfasilitasi Jokowi untuk bertemu dengan ulama dan mengunjungi beberapa pesantren di Indonesia.
"PKB sebagai partai yang lahir dari NU, tentunya mempunyai jaringan kiai dan tokoh-tokoh NU. Sehingga, Jokowi bisa merespons isu agama dan mendapatkan dukungan dari beberapa kiai dan pesantren NU," ungkap Saiful.
Karena itu jika tidak ada PKB dalam koalisi partai politik yang mendukung Jokowi, gerakan kampanye hitam yang mengusung isu agama, mungkin saja tidak terbendung dan akan membuat posisi Jokowi terpojok.
"Kalau tidak ada PKB, mungkin menolaknya agak susah, tapi dengan adanya partai yang berbasi islam ada kekuatan, apalagi PKB mampu membawa gerbong besar NU untuk mendukung pasangan Jokowi-JK," tandasnya. [zul]
BERITA TERKAIT: