Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali hadir dalam acara kampanye terbuka Partai Gerindra di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, kemarin.
PPP meminta publik untuk tidak langsung menyimpulkan bahwa itu sebagai pertanda partai kabah akan berkoalisi dan mendukung pencapresan Prabowo Subianto.
"Jangan ditafsiri secara berlebihan. Ini komunikasi politik antarpimpinan parpol di tengah kontestasi Pemilu yang semakin dinamis. Ini untuk menunjukkan persaudaran sesama kader bangsa. Boleh berbeda partai, tapi hati tetap dingin," jelas Jubir DPP PPP M. Arwani Thomafi kepada
Rakyat Merdeka Online pagi ini.
Dia menegaskan, PPP belum memutuskan siapa yang akan diusung sebagai calon presiden dan calon wakil presiden. Sesuai hasil Mukernas II di Bandung, keputusan mengusung capres-cawapres akan dilakukan dalam forum Rapimnas yang akan digelar setelah Pileg 9 April.
"Termasuk juga soal koalisi diputuskan nanti setelah Pileg," demikian politikus muda yang saat ini duduk di Komisi V DPR RI ini.
[zul]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
.jpg)
BERITA TERKAIT: