Rusia Perpanjang Suaka Snowden

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/shoffa-a-fajriyah-1'>SHOFFA A FAJRIYAH</a>
LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH
  • Sabtu, 25 Januari 2014, 10:31 WIB
Rusia Perpanjang Suaka Snowden
snowden/net
rmol news logo . Besar kemungkinan Edward Snowden akan tinggal di Rusia lebih lama lagi. Hal itu lantaran Rusia, yang telah memberinya suaka selama setahun, kembali memperpanjang perlindungan suaka terhadap Snowden.

Sikap Rusia ini disampaikan oleh Alexy Pushkov, seorang kepala Komite Urusan Luar Negeri Parlemen Rusia. Dia berbicara tentang Snowden dalam panel yang membahas "Masa Depan Kekuatan Amerika" pada Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss.

CNN
melaporkan (Sabtu, 25/1), meski Rusia telah memberikan Snowden lebih banyak perlindungannya, namun Snowden pada dasarnya ingin kembali ke tanah airnya. Akan tetapi, hal tersebut tidaklah mungkin karena Snowden belum mendapatkan perlindungan sebagai whistleblower.

Sementara itu, pemerintah AS mengatakan tidak akan menawarkan grasi terhadapnya.

Dikatakan Snowden, saat ini bukan waktu yang tepat baginya untuk kembali ke Amerika Serikat, dimana ia bisa menghadapi tuduhan kriminal karena telah membocorkan informasi rahasia.

"Tidak mungkin kembali ke AS dalam menghadapi UU Perlindungan whistleblower saat ini," Snowden mengatakan.

Dia menunjukkan bahwa whistleblower Protection Act pemerintah AS tidak mencakup seseorang seperti dia, seorang mantan kontraktor Badan Intelijen AS (NSA) karena UU tersebut hanya diperuntukan bagi seorang PNS.

Snowden telah membocorkan rincian operasi intelijen Amerika besar-besaran selama beberapa bulan terakhir. Pemerintah Amerika mengatakan ia mencuri 1,7 juta dokumen dari kantor Badan Keamanan Nasional di mana dia bekerja di Hawaii sebelum lari untuk minta suaka di Rusia. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA