"FAIT telah melakukan penyisiran DPT Pemilu di DKI Jakarta. Kenyataannya, masih banyak ditemukan pemilih tanpa NIK (nomor induk kependudukan) dan ini hampir sama dengan data pemilih sebelum penetapan DPT," ujar Sekjen FAIT Janner Simarmata, dalam siaran persnya (Kamis, 28/11).
Berdasarkan data yang diperoleh FAIT, sebanyak 40.984 pemilih tanpa NIK terdaftar sebagai pemilih di DKI Jakarta. Kota Jakarta Timur menempati urutan pertama dengan 35,8 persen.
"Sedangkan kelurahan yang memuat pemilih tanpa NIK terbesar adalah Cipinang Besar Utara sebanyak 9.341 atau sekitar 23 persen dari jumlah pemilih yang terdaftar di DPT kelurahan tersebut,†lanjut Janner Simarmata.
"Untuk itu, KPU harus serius manangani kisruh DPT ini. Jika KPU tidak mampu menyelesaikan DPT hingga 4 Desember 2013 nanti, sebaiknya komisioner KPU mengundurkan diri saja,†pungkas Janner Simarmata.
[zul]
BERITA TERKAIT: