Parcel Buah Cenderung Diminati Ketimbang Makanan Ringan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Rabu, 07 Agustus 2013, 19:09 WIB
Parcel Buah Cenderung Diminati Ketimbang Makanan Ringan
parcel/rmol
rmol news logo . Nena, salah seorang warga Lebak Bulus perlahan meminta anak lelakinya menepikan mobil kijang Keluaran tahun 90'an saat melihat kios Ibu Marmi yang mendagangkan buah-buah segar. Perlahan namun pasti, mobil hijau bernomer polisi 7602 AJ itu berhenti persisi di depan Kios buah segar Ibu Marmi di Jalan Latuharhari, Jakarta Selatan, Rabu (7/8).

Tidak banyak bicara Wanita berumur 65 tahun itu langsung sibuk memilih buah anggur segar yang akan dijadikan parsel untuk buah tanggannya saay Idul Fitri nanti.

"Ini berapa bu harganya," ucap Nena bertanya.

"Sekarang naik semua bu, saya jual 200 ribu deh buat bu Haji," sambut Marmi pemilik kios saat melayani pelanggan.

Menurut Nena, parsel buah yang berisikan anggur dan jeruk yang dipilihnya sendiri lebih cocok diberikan ke sanak saudara saat Idul Fitri 1434H. Tidak tanggung-tangung, dia membeli dua parsel buah. Satu parsel berisi anggur merah dan hijau, satu parsel lagi berisikan paket buah-buahan seperti Anggur, Jeruk, Pier, Apel dan Pisang dengan total harga Rp 350 Ribu.

"Saya lebih memilih buah dibanding makanan ringan untuk dijadikan parsel, soalnya buah lebih sehat dan harganya juga tidak terlalu mahal," ujar Nena.

Tidak hanya itu, Nena Juga mengaku, sering berbelanja parsel buah untuk dijadikan buah tangan saat resepsi pernikahan. "Saya sering ke sini, nggak cuma mau lebaran saja, kalau ada undangan perkawinan dari tetangga ya saya bawa parsel buah. Disini pelayanannya bagus, menurut saya sih itu," pungkas Nena. [sam]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA