Hilal Belum Terlihat di Seluruh Indonesia

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/muhammad-q-rusydan-1'>MUHAMMAD Q RUSYDAN</a>

LAPORAN: MUHAMMAD Q RUSYDAN

Senin, 08 Juli 2013, 18:20 WIB

Anggota Badan Hisab Rukyat Kementerian Agama Cecep Nurwendaya memastikan bahwa hilal belum dapat dilihat dari seluruh pemantauan di wilayah Indonesia.

Pengamatan terakhir di Pelabuhan Ratu, Sukabumi, mencatat tinggi hilal mencapai 0,65 derajat; jarak busur bulan dan matahari 4,55 derajat; umur hilal 03:35:52 dan fraksi iluminasi hilal mencapai 0,18%.

"Dari catatan pengamatan hilal itu, tidak ada referensi apapun bahwa hilal Ramadhan 1434 hijriah tanggal 8 Juli 2013 dapat teramati dari seluruh wilayah Indonesia," papar Cecep dalam sidang itsbat awal Ramadhan di gedung Kementerian Agama, Jalan MH. Thamrin, Jakarta, Senin (8/7).

Meski begitu keputusan awal Ramadhan 1434 H akan diputuskan pemerintah usai shalat magrib.

"Pukul 18.45 WIB merupakan penetapan awal puasa Ramadhan 1434 H dengan penandatangan Surat Keputusan Menteri Agama, Suryadharma Ali," kata Kasubdit Pembinaan Syariah dan Hisab Rukyat, Ahmad Izzuddin. [zul]